Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Peluang Membuka Bimbel Calistung di Desa

Membaca merupakan kebutuhan pokok untuk anak-anak pra sekolah dasar saat ini.  Tidak bisa dipungkiri bahwa anak yang masuk Sekolah Dasar saat ini memang dituntut untuk bisa membaca.  Sebenarnya bukan masalah tidak boleh diajari membaca tetapi harus dengan metode yang tepat sehingga anak-anak itu itu bisa membaca dengan menyenangkan.  Anak-anak ketika sudah bisa membaca sekolah menjadi lebih menyenangkan. Begitu sebaliknya ketika anak-anak belum bisa membaca mereka merasa bosan takut untuk pergi ke sekolah.

bimbel calistung

Karena hal inilah membaca sangat dibutuhkan oleh anak-anak.  Di sekolah TK memang ada argumen tidak boleh diajarkan calistung atau membaca menulis berhitung.  Tapi menurut kami justru usia anak-anak TK merupakan waktu yang sangat tepat mengajari mereka untuk belajar membaca.  Jika berhitung bisa nanti ketika sudah masuk SD.  Mengapa?   karena Berdasarkan pengalaman kami usia yang paling gampang diajari membaca adalah usia TK.  Dengan menggunakan metode yang tepat membuat mereka sangat enjoy dan senang dalam belajar membaca.

Inilah peluang yang bisa diambil oleh teman-teman yang hidup di desa untuk membuka bimbel baca di rumah.  Seperti yang kita ceritakan dalam profil cabaca bahwa kami membuat bimbel ini karena banyaknya anak-anak khususnya di desa yang belum bisa membaca. Mungkin berbeda keadaan untuk anak-anak yang hidup di kota dengan fasilitas yang mendukung.  Berbeda dengan anak desa yang minim fasilitas namun potensi untuk menjadi anak yang cerdas itu ada.  Yang dibutuhkan anak desa adalah kemampuan kognitif karena kemampuan motorik atau gerak itu terbentuk oleh aktivitas keseharian.  Anak desa tidak berhenti bermain.   Tidak ada orang   yang mengekang anaknya untuk bermain.    Jadi, yang perlu dikembangkan di desa itu adalah lembaga-lembaga pendidikan akar mereka bisa berkembang secara kognitif.

bimbel calistung

Orang tua rata-rata resah jika anaknya belum bisa membaca.  Apalagi ketika pulang sekolah menangis karena takut.  Ketakutan sekolah  bisa disebabkan karena belum bisa membaca.   Dengan ini memberi solusi kepada ada anak-anak yang ada di sekitar kita dan juga meningkatkan perekonomian pemilik bimbel dan juga masyarakat sekitar.

Kami dari tim cabaca  memang mempunyai konsep bimbel yang yang terjangkau oleh masyarakat namun dengan kualitas yang yang bagus.  Dengan harapan agar bimbel yang kita rintis ini ada di seluruh penjuru Indonesia.  Tak ada lagi cerita anak yang tidak bisa membaca.  Karena di sana ada dibaca-baca. Oleh karena itu kami mengajak kepada teman-teman untuk bergabung dalam komunitas kita yaitu komunitas bimbel CABACA  Indonesia.



Posting Komentar untuk "Peluang Membuka Bimbel Calistung di Desa"